Senin, 23 Maret 2015

Bahaya Merokok - Bahaya rokok dan dampak rokok bagi kesehatan memang sudah dicantumkan dalam bungkus rokok yang dijual dipasaran. Disana disebutkan bahaya rokok untuk kesehatan "bisa menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan dan janin".

Akan tetapi, walaupun bahaya rokok serta zat rokok yang terkandung didalamnya sudah disebutkan bungkus, masih banyak masyarakat Indonesia yang merokok aktif. Bukan saja Indonesia, bahkan dunia.

Rokok memiliki dampak yang sangat buruk, sebab rokok merusak hampir seluruh organ tubuh manusia, oleh
Berikut adalah penyakit-penyakit dan gangguan kesehatan pada organ tubuh yang disebabkan oleh kebiasaan merokok.

Kanker :

  • Paru-paru (lung cancer)

  • Oral cavity

  • Pharynx

  • Larynx

  • Oesophagus (squamous cell carcinoma)

  • Oesophagus (adenocarcinoma)

  • Pancreas

  • Urinary bladder

  • Uterine cervix

  • Nasal cavities

  • Nasal sinuses

  • Liver


Sistem Pernafasan :

  • Chronic obstructive pulmonary disease (COPD)

  • Acute respiratory illnesses including pneumonia

  • Premature onset of and an accelerated decline in lung function

  • All major respiratory symptoms in adults, including coughing, phlegm, wheezing & dyspnoea

  • Poor asthma control

Sistem Kardiovaskular :

  • Coronary heart disease (CHD)

  • Cerebrovascula disease

  • Aortic aneurysm

  • Peripheral arteria


Penyakit lainnya :

  • Gastric ulcer

  • Cataract

  • Periodontitis

  • Duodenal ulcer

  • Adverse surgical outcomes related to wound healing and respiratory complications

  • Hip fracture

  • Reduced fertility in females

  • Crohn's disease

  • Age-related macular degeneration

  • Tobacco amblyopia

  • Osteoporosis


Gangguan sistem pernafasan khusus pada bayi / anak, yang ibunya merokok:

  • Impaired lung growth

  • Early-onset of lung function decline

  • Respiratory symptoms including coughing, phlegm, wheezing dyspnoea

  • Asthma-related symptoms (wheezing)


Sistem Reproduksi Wanita :

  • Pregnancy complications

  • Preterm delivery and shortened gestation

  • Foetal growth restrictions and low birth weight

  • Sudden infant death syndrome (SIDS)



diolah dari: Tobacco or Health in The European Union 2004

Tidak ada komentar:

Posting Komentar